Wakil Bupati Baital Mukadis: Ajang MQK Mendorong Santri Mendalami Kandungan Kitab Kuning

JurnaNews.com (Tapaktuan)- Musabaqah Qira’atul Kutub (MQK) ke-IV secara resmi dibuka oleh Wakil Bupati Aceh Selatan (Wabup) H.Baital Mukadis SE. Kegiatan tersebut bertempat di Aula Dinas Pariwisata di Tapaktuan, Senin (11/08/2025).

Dalam acara itu turut hadir Wakil Bupati, Kankemenag Aceh Selatan, Kasdim 0107/Asel, Plt. Kadis Pendidikan Dayah dan Jajaran, Kepala SKPK dan Kabag Setdakab, Para Dewan Juri, Pimpinan dan Pengurus Dayah, Santriwan/Santriwati, Pendamping dan Oficial dari Dayah serta undangan lainnya.

Wabup Baital Mukadis menyampaikan acara Musabaqah Qira’atil Kutub ini merupakan ajang kompetisi bagi para santri untuk menunjukkan kemampuan para santri dalam membaca, memahami, dan mengungkapkan kandungan kitab kuning.Kegiatan musabaqah ini bertujuan untuk mendorong kecintaan para santri terhadap mempelajari dan memahami tentang ilmu-ilmu agama Islam.

Selain itu untuk mendorong kecintaan para santri terhadap kitab-kitab rujukan berbahasa Arab dan meningkatkan kemampuan mereka dalam melakukan kajian dan pendalaman ilmu-ilmu agama Islam.Juga bertujuan untuk menjalin silaturahmi antar pondok pesantren dan meningkatkan peran pondok pesantren dalam mencetak kader ulama dan tokoh masyarakat di masa depan,” ungkap Wabup Baital

Sebelumnya, Ketua Panitia, Ismail,Us dalam laporannya mengatakan, Musabaqah Qira’atul Kutub (MQK) ke-IV bukan sekedar ajang lomba membaca kitab, tetapi sebuah wujud nyata dan upaya melestarikan tradisi keilmuan islam yang kaya dan mendalam.

Dengan membaca dan memahami kitab- kitab tersebut, kita menjaga agar khazanah ilmu islam tetap hidup dan diwariskan kepada generasi berikutnya,”ucapnya.

Dalam hal ini kita melaporkan pelaksanaan kegiatan ini diikuti oleh daya-dayah bertipe A ples, A dan B serta C dengan jumlah dayah sebanyak 12. Dengan istimasi peserta sebanyak 120 orang yang terdiri dari satnriwan dan santriwati dalam wilayah Aceh Selatan.

“Adapun kegiatan ini dilaksanakan selama tiga hari. Selain itu para peserta lomba yang meraih nilai tertinggi atau juara 1 nantinya akan diberangkatkan mengikuti lomba tingkat Provinsi Aceh yang akan dilaksanakan pada tanggal 19-22 Agustus mendatang,”pungkasnya.||NB

Related posts